Subang, - Satgas Kampung Bebas Narkoba (KBN) bersama Bhabinkamtibmas Desa Ciater melakukan kunjungan sosialisasi ke PTPN VIII pada hari Senin (11/09/2023).
Dalam pertemuan tersebut, para karyawan PTPN VIII diberikan informasi mengenai program KBN dan diajak untuk berkolaborasi dalam upaya pencegahan serta pemberantasan penyalahgunaan narkoba di wilayah tersebut.
Bhabinkamtibmas Desa Ciater, Briptu Gusma, menjelaskan bahwa kunjungan sosialisasi ini adalah bagian dari upaya yang dilakukan oleh satgas KBN dan Bhabinkamtibmas untuk melibatkan masyarakat dalam perang melawan peredaran dan penyalahgunaan narkoba. Mereka mendorong karyawan PTPN VIII untuk berperan aktif dalam melaporkan jika mereka menemukan atau mencurigai aktivitas yang terkait dengan narkoba, baik itu pemakai atau penjual, kepada posko KBN yang terletak di Desa Ciater.
Gusma menekankan bahwa masyarakat tidak perlu merasa takut atau sungkan untuk melaporkan kegiatan terkait narkoba. Melaporkan ke posko KBN adalah langkah awal yang sangat penting dalam menjaga keamanan dan kesejahteraan masyarakat.
Kegiatan sosialisasi KBN kepada karyawan PTPN VIII mendapatkan respon positif dari Asisten SDM dan Umum PTPN VIII, Iwan Lesmana. Iwan menyatakan komitmen mereka untuk bersama-sama menjadikan Desa Ciater sebagai tempat yang sehat dan bebas dari narkoba. Para karyawan PTPN VIII juga berjanji untuk segera melaporkan jika mereka menemukan seseorang yang dicurigai sebagai pengedar atau pemakai narkoba kepada posko KBN.
Sebagai informasi tambahan, Satres Narkoba Polres Subang telah mendirikan Kampung Bebas Narkoba di Desa Ciater sebagai bagian dari upaya pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan narkoba. Desa ini dikenal sebagai desa yang bersih dari peredaran dan penyalahgunaan narkoba.
Kapolres Subang, AKBP Ariek Indra Sentanu, yang diwakili oleh Kasat Narkoba Polres Subang, AKP Heri Nurcahyo, menegaskan pentingnya peran aktif masyarakat dalam melawan peredaran dan penyalahgunaan narkoba. Dengan kerjasama seperti yang telah terbentuk, diharapkan penyalahgunaan narkoba dapat ditekan di wilayah tersebut.
Baca juga:
Kapolri Tinjau Vaksinasi di Candi Borobudur
|